welcome

AnnYeong cHingooDeuL,,, Get Gifs at CodemySpace.com Get Gifs at CodemySpace.com

Jumat, 30 Maret 2012

SAP Tenaga profesional asuhan Kebidanan


SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

Prodi                                       : DIV Kebidanan
Nama Sekolah                       : STIKES ICME
Jombang
Mata Kuliah                          : Asuhan Kehamilan I (Kehamilan)
SKS                                        : 4 SKS (T1 ; P3)
Kelas / Semester                    : B / II
Pertemuan Ke                       : I
Alokasi Waktu                       : 100 menit
Standart Kompetensi
Mahasiswa mampu menjelaskan dan memahami manfaat mempelajari Asuhan Kebidanan I (Kehamilan) serta aplikasinya di lapangan.

Kompetensi Dasar
Menjelaskan tentang Tenaga Profesional (Asuhan Kehamilan).

I.                   Indikator
1.1.10.1  Peran dan ranggung jawab bidan dalam asuhan
1.1.10.2  Issue terkini dalam asuhan kehamilan
1.1.10.3  Evidence based dalam praktik kehamilan

II.                Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan :
-            Mahasiswa mampu menjelaskan peran dan tanggung jawab bidan dalam asuhan kehamilan
-            Mahasiswa mampu menjelaskan issue terkini dalam asuhan kehamilan
-            Mahasiswa mampu menjelaskan evidence based dalam praktik kehamilan.

III.             Materi Pembelajaran
-            Peran dan tanggung jawab bidan dalam asuhan kehamilan
-            Issue terkini dalam asuhan kebidanan
-            Evidence based dalam praktik kehamilan

IV.             Metode Pembelajaran
Metode ceramah, tanya jawab, diskusi dan pemberian tugas

V.                Alat/Media/Sarana Pembelajaran
LCD/OHP, Hand out, papan tulis

VI.             Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan
Kegiatan Dosen
Kegiatan Mahasiswa
Pendahuluan
5 menit
*   Mengucapkan salam
*   Mengecek kesiapan mahasiswa
*   Perkenalan
*   Apersepsi : menyampaikan tujuan pembelajaran
*   Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.
*   Memberikan pertanyaan tentang topik materi
*   Menjawab salam
*   Menjawab pertanyaan dosen
*   Memperhatikan
*   Memperhatikan


*   Memperhatikan




*   Menjawab pertanyaan dosen
Penyajian
80 menit
*   Menjelaskan tentang :
-       Tenaga professional (asuhan kehamilan)
-       Peran dan tanggung jawab bidan dalam asuhan kehamilan
-       Issue terkini dalam asuhan kebidanan
-       Evidence based dalam praktik kehamilan
*   Memperhatikan dan bertanya jika ada yang kurang dimengerti
*   Mencatat bagian yang perlu dicatat
Penutup
15 menit
*   Memberi pertanyaan
*   Bersama mahasiswa menyimpulkan materi yang di ajarkan
*   Menjawab pertanyaan

VII.          Evaluasi
Evaluasi diberikan dalam bentuk pertanyaan lisan.
1.      Siapa saja tenaga kesehatan yang diperbolehkan memberikan asuhan kehamilan ?
2.      Apa saja peran dan tanggung jawab bidan dalam meberikan asuhan kehamilan ?
3.      Apa saja issue terkini dalam asuhan kebidanan ? jelaskan !
4.      Apa saja evidence based dalam praktik asuhan kehamilan ? jelaskan !
Kunci jawaban :
1.         - Bidan
-  Dokter umum
-  SPOG/ dokter spesialis obstetric dan ginekology
-  Team/ antara dokter dan bidan
2.         Peran dan tanggung jawab bidan dalam memberikan asuhan kehamilan adalah:
a)    Membantu ibu dan keluarganya untuk mempersiapkan kelahiran dan kedaruratan yang mungkin terjadi
b)   Mendeteksi dan mengobati komplikasi yang mungkin timbul selama kehamilan, baik yang bersifat medis, bedah maupun tindakan obstetric
c)    Meningkatkan dan memelihara kesehatan fisik, mental dan social ibu serta bayi dengan memberikan pendidikan, suplemen dan immunisasi.
d)   Membantu mempersiapkan ibu untuk menyususi bayi, melalui masa nifas yang normal serta menjaga kesehatan anak secara fisik, psikologis dan social.
e)    Menjaga agar pengetahuannya up to date, terus mengembangkan pengetahuan keterampilan & kemahiarannya agar bertambah luas serta mencakup semua aspek dari peran bidan.
f)    Mengetahui batas pengetahuan, keterampilan pribadinya dan tidak berupaya melampaui wewenangnya dalam praktik kliniknya.
g)   Menerima tanggung jawab untuk mengambil keputusan serta menerima konsekuensi dari keutusan tersebut.
h)   Berkomunikasi dengan tenaga kesehatan lain dengan rasa hormat dan martabat.
i)     Memelihara kerja sama yang baik dengan staf kesehatan & RS pendukung untuk memastikan system perujukan yang optimal.
3.         Trend dan issue terkini dalam kehamilan
a.    Keterlibatan klien dalam perawatan diri sendiri (self care)
Kesadaran dan tanggung jawab klien terhadap  perawatan diri sendiri selama hamil  semakin meningkat. Klien tidak lagi hanya menerima dan mematuhi anjuran petugas kesehatan secara pasif. Kecenderungan saat ini klien lebih aktif dalam mencari informasi,  berperan secara aktif dalam perawatan diri dan merubah perilaku untuk mendapatkan outcome kehamilan yang lebih baik.
b.    ANC pada usia kehamilan lebih dini
Data statistik mengenai kunjungan ANC trimester pertama menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hal ini sangat baik sebab memungkinkan  profesional kesehatan mendeteksi dini dan segera menangani masalah-masalah yang timbul sejak awal kehamilan. Kesempatan untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang perubahan perilaku yang diperlukan selama hamil juga lebih banyak.
c.    USG dalam kehamilan
Pemeriksaan USG tidak menggunakan sinar X oleh karena itu USG aman untuk memeriiksa kehamilan. pemeriksaan USG yang dilakukan untuk mengevaluasi kehamilan tidak akan memberikan akibat buruk terhadap janin, meskipun pemeriksaan tersebut dilakukan setiap bulan.
d.   Seks dalam kehamilan
Secara medis tidak ada sesuatu yang perlu dirisaukan jika kehamilan tidak disertai faktor penyulit, artinya kondisinya sehat-sehat saja. Yang termasuk faktor penyulit adalah ancaman keguguran, hipertensi, muntah-muntah yang berlebihan, atau kondisi kesehatan tertentu lainnya.
e.    Praktek yang berdasarkan bukti (evidence-based practice)
Dengan kata lain evidence based adalah cara yang untuk membantu tenaga kesehatan dalam membuat keputusan saat merawat pasien sesuai dengan kebutuhan pasien dan keahlian klinis tenaga kesehatan berdasarkan bukti-bukti ilmiah.
4.         Evidence based alam praktik kehamilan :
a.    Kunjungan ANC
Dilakukan minimal 4 x selama kehamilan :

Kunjungan

Waktu
Alasan
Trimester I
Sebelum 14 minggu
      Mendeteksi masalah yang dapat ditangani sebelum membahayakan jiwa.
      Mencegah masalah, misal : tetanus neonatal, anemia, kebiasaan tradisional yang berbahaya)
      Membangun hubungan saling percaya
      Memulai persiapan kelahiran & kesiapan menghadapi komplikasi.
      Mendorong perilaku sehat (nutrisi, kebersihan , olahraga, istirahat, seks, dsb).
Trimester II
14 – 28 minggu
      Sama dengan trimester I ditambah: kewaspadaan khusus terhadap hipertensi kehamilan (deteksi gejala preeklamsia, pantau TD, evaluasi edema, proteinuria)
Trimester III
28 – 36 minggu
      Sama, ditambah : deteksi kehamilan ganda.
Setelah 36 minggu
      Sama, ditambah : deteksi kelainan letak atau kondisi yang memerlukan persalinan di RS.
b.    Pemberian suplemen mikronutrien :
Tablet yang mengandung FeSO4 320 mg (= zat besi 60 mg) dan asam folat 500 mg sebanyak 1 tablet/hari segera setelah rasa mual hilang. Pemberian selama 90 hari (3 bulan). Ibu harus dinasehati agar tidak meminumnya bersama teh / kopi agar tidak mengganggu penyerapannya.
c.    Imunisasi TT 0,5 cc
*   Manfaat imunisasi TT :
a.  Melindungi bayinya yang baru lahir dari tetanus neonatorum. Tetanus neonatorum adalah penyakit tetanus yang terjadi pada neonatus (bayi berusia kurang 1 bulan) yang disebabkan oleh clostridium tetani, yaitu kuman yang mengeluarkan toksin (racun) dan menyerang sistim saraf pusat.
b.  Melindungi ibu terhadap kemungkinan tetanus apabila terluka
*   Waktu pemberian imunisasi TT

Interval
Lama perlindungan
% perlindungan
TT 1

Pada kunjungan ANC pertama

-
-
TT 2
4 minggu setelah TT 1
3 tahun
80%
TT 3
6 bulan setelah TT 2
5 tahun
95%
TT 4
1 tahun setelah TT 3
10 tahun
99%
TT 5
1 tahun setelah TT 4
25 th/ seumur hidup
99%

VIII.       Penilaian
*       Mahasiswa dapat menguasai materi ini dengan baik jika memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
-       Membaca bahan atau materi yang relevan dengan materi yang akan dibahas.
-       Aktif dalam diskusi
*       Apabila mahasiswa dapat menyelesaikan 80% pertanyaan di atas, maka mahasiswa tersebut dapat melanjutkan ke bab selanjutnya, sebab materi ini  merupakan dasar untuk bab-bab selanjutnya.
*       Jika ada di antara mahasiswa ada yang belum mencapai penguasaan 80% dianjurkan untuk:
·      Mempelajari kembali topik di atas dari awal.
·      Berdiskusi dengan teman terutama hal-hal yang belum dikuasai.
·      Bertanya kepada Dosen jika ada hal-hal yang tidak jelas dalam penyampaian materi atau diskusi.

IX.             Referensi
BKKBN., 2005. Kartu Informasi KHIBA (Kelangsungan Hidup Ibu Bayi, dan Anak Balita).
Chin, James., Kandun, I Nyoman., 2000. Manual Pemberantasan Penyakit Menular. Available at www.ppmplp.depkes.go.id
Hani, Ummi dkk. 2010. Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan Fisiologis. Jakarta : Salemba Medika.
Kusmiyati, Yuni. 2009. Perawatan Ibu Hamil (Asuhan Ibu Hamil). Yogyakarta : Fitramaya.
Murkoff, Heidi dkk. 2006. Kehamilan Edisi 3. Jakarta : Arcan.
Runiari, Nengah. 2010. Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Hyperemesis Gravidarum. Jakarta : Salemba Medika.
Saifuddin, Abdul Bari., Andriaansz, Geoege., Wiknjosastro, Gulardi Hanifa., Waspodo, Djoko., 2001. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. JNPKKR-POGI dan Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta.
Setyowati,Agustin. 2011. Evidence Based Ibu Hamil Dengan Mitos Makanan Berpantang.
Supit, Milly Indra. 2008. Seri Panduan Ayah Bunda Trimester I Kehamilan. Jakarta : PT Gaya Favorit Press.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar